Serang, NU Online
Anggota Majelis Pembina Nasional (Mabinas) Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) KH Matin Syarkowi meminta kepada seluruh kader PMII untuk meningkatkan semangat ideologi. Upaya tersebut dilakukan sebagai langkah melawan kelompok kelompok yang sudah berani merongrong Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ia menuturkan, saat ini peperangan ideologi antara Ahlusunnah wal Jamaaah dengan ideologi lain. Sehingga, kader PMII harus mulai berani pula menjaga ulama ulama Nahdlatul Ulama yang belakangan kerap dibully oleh kelompok tertentu.
"Saat ini pertarungan ideologi sudah nampak, apa apa kita ini bau duren, padahal tidak makan duren, apapun omongan kita pasti dikaitkan dengan Pilpres padahal belum tentu soal Pilpres," kata Kiai yang juga Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kota Serang ini.
Ia menjelaskan, kader PMII harus lantang membela para ulama Nahdlatul Ulama. Menurut dia, pengertian kiai oleh kelompok tertentu dibuat opini salah. Ulama, perspektif kelompok itu yakni mereka yang hanya berceramah di layar televisi. Sementara ulama yang terampil yang pintar tidak disebut ulama bahkan muncul ijtima ulama 1 dan dua.
"Sebenarnya yang memisahkan mana ulama, mana bukan itu ya kelompok mereka itu," ujarnya.
"Mari kita bangun semangat ideologi kita, PMII kemana. Ansor kemana, kita kompak. Semuanya bintang 9, saya juga bikin organisasi taktis bintang yaitu bintang sembilan wali," tuturnya. (Abdul Rahman Ahdori/Abdullah Alawi)
0 komentar:
Posting Komentar